Pandemi coronavirus yang sudah dirasakan hampir selama 3 bulan terakhir ini telah mengubah banyak hal dalam setiap sisi kehidupan. Pandemi ini juga telah menjadikan belanja bahan makanan menjadi suatu aktivitas yang perlu dipertimbangkan dan dicermati sebelum dilakukan. Apalagi jika Anda tidak melakukan belanja secara online melainkan langsung datang ke lokasi supermarket.
Seperti yang direkomendasikan oleh WHO, sebagai upaya melindungi diri sendiri dan orang lain dari penyebaran covid-19, cobalah untuk mengurangi frekuensi belanja sebisa mungkin. Selain itu belum adanya vaksin menjadi kendala untuk orang-orang menjalani kehidupan normal agar terbebas dari penyebaran corona. Perubahan perilaku yang disebut dengan ‘The New Normal’ adalah sesuatu yang dianjurkan juga oleh WHO untuk dilakukan. Beradaptasi dan hidup berdampingan dengan coronavirus yang mematikan bukan sesuatu yang mudah.
Baca juga: Pandemi Covid-19 Belum Selesai, WHO Keluarkan Pedoman ”The New Normal”
Lantas apa yang harus dilakukan supaya belanja tetap aman saat menjalani The New Normal ?
1. Gunakan masker
Masker merupakan salah satu alat proteksi diri yang sangat dianjurkan untuk digunakan saat hendak bepergian keluar rumah. Mengenakan masker wajah dapat melindungi orang lain dan diri Anda sendiri. Terlebih seperti yang kita ketahui ada kemungkinan seseorang dapat menyebarkan virus ke orang lain tanpa menunjukan gejala. Mengenakan masker mampu mengurangi risiko penularan.
Baca juga: Cara Menggunakan Masker Kain Yang Benar untuk Cegah Covid-19
2. Hindari menyentuh wajah
Ini juga merupakan pengingat visual untuk berlatih menjaga jarak sosial dan tidak menyentuh wajah.
3. Tidak perlu pakai sarung tangan
Sebagian orang mungkin terlalu panik dan khawatir menanggapi perihal physical distancing dan coronavirus yang ramai diberitakan hampir setiap harinya sehingga tidak sedikit juga yang memutuskan untuk mengenakan sarung tangan agar terhindar dari kontak langsung dengan benda-benda pada fasilitas publik termasuk di supermarket. Namun perlu dipahami ya Farmafriends, penggunaan sarung tangan adalah solusi yang kurang tepat ya!.
Kontaminasi silang dan kontaminasi diri terjadi dengan mudah ketika kita mengenakan sarung tangan. Lebih lanjut, penggunaan sarung tangan hanya memberikan rasa aman palsu. Hal terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan mencuci tangan sebelum pergi ke supermarket dan setibanya Anda di rumah.
4. Batasi permukaan yang disentuh
Ditengah pandemi virus seperti ini bukan saatnya untuk memeriksa setiap bagian dari produk secara mendetail. Perhatikan barang-barang atau bahan makanan yang mau Anda beli dengan seksama. Periksa saja apakah kemasannya dalam keadaan baik dan tertera tanggal kadaluwarsanya atau tidak. Jika Anda pastikan produk tersebut memiliki tanggal kadaluwarsa yang masih terbilang aman dan jauh terhitung dari tanggal Anda membeli.
Hati-hati mencarinya dan cobalah hanya menyentuh apa yang kamu butuhkan atau cari.
5. Tunjuk satu atau dua orang untuk pergi belanja
Jika bisa, sebaiknya batasi satu atau dua orang untuk melakukan aktivitas berbelanja. Hal ini dilakukan untuk menghindari orang-orang berisiko tinggi yang pergi keluar.
Baca juga: 6 Cara Menghindari Covid-19 Setelah Keluar Rumah
6. Berbelanja cepat dan efisien
Ketahui barang apa yang kamu butuhkan sebelum menuju ke toko. Dengan cara ini, Anda memiliki rencana dan tidak hanya datang tanpa tujuan yang dapat meningkatkan eksposur. Batasi juga ruang interaksi dengan orang lain fokuslah menjaga setidaknya menjaga jarak 1–2 meter di antara Anda dan orang lain. Kemudian, berhati-hatilah ketika seseorang berada di lorong yang sama denganmu.
7. Terapkan hidup bersih dimana saja
Waspadai barang-barang yang Anda sentuh dan rajinlah mencuci tangan. Jika dirasa sulit untuk menemukan sumber air, Anda dapat gunakan hand sanitizer. Setelah sesampainya di rumah , segeralah pergi mandi untuk membersihkan tubuh dari ujung kepala hingga kaki. Sebaiknya bersihkan juga barang-barang yang Anda gunakan ketika berbelanja. (PR)
Hotline Virus Corona 119 ext 9. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id
