Ikuti Kami
Jam Operasional: 08:00 - 22:00
info@farmaku.com
0812 1600 1600

Makanan Sumber Vitamin D

Vitamin D adalah salah satu vitamin paling penting untuk tubuh. Vitamin D merupakan salah satu jenis vitamin yang dapat larut di dalam lemak. Bukan rahasia umum lagi jika vitamin D sangat berkaitan erat dengan kesehatan tulang dan gigi.

Baca juga:Makanan Penambah Darah Untuk Obati Anemia 

Secara natural, vitamin D terdapat dalam beberapa jenis makanan. Sumber vitamin D lainnya yang bersifat alami adalah paparan sinar matahari yang langsung mengenai kulit. Ada juga sumber vitamin D buatan, seperti suplemen vitamin D.

Setelah mengetahui apa itu vitamin D, mari kita kenali fungsi vitamin D lebih jauh bagi tubuh.

Mengapa Tubuh Memerlukan Vitamin D

Vitamin D sering disebut sebagai vitamin matahari. Tidak seperti vitamin lainnya yang mana tidak dapat dibuat oleh tubuh, tubuh kita dapat memproduksi vitamin D saat tubuh terkena paparan sinar matahari. Selain sinar matahari, vitamin D juga dapat ditemukan pada suplemen dan makanan yang mengandung vitamin D.

Tubuh yang mendapatkan cukup vitamin D akan merasakan banyak keuntungan. Salah satunya satunya adalah memiliki tulang dan gigi yang sehat. Vitamin D juga diketahui menjaga tubuh dari berbagai kondisi dan penyakit berbahaya lainnya seperti kanker dan sklerosis ganda.

Manfaat Vitamin D

Beberapa manfaat vitamin D untuk tubuh antara lain:

  • Menjaga kesehatan tulang dan gigi. Vitamin D memiliki peran penting dalam mengatur kadar kalsium dan fosfor dalam darah yang penting untuk tulang dan gigi.
  • Mengurangi resiko terserang flu. Telah diketahui bahwa pemberian vitamin D yang cukup kepada anak-anak dapat menurunkan resiko influenza sampai dengan 40%.
  • Mengurangi resiko diabetes. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan berkurangnya jumlah pelepasan insulin oleh pankreas dan tingkat toleransi tubuh terhadap glukosa.
  • Bayi yang sehat. Kekurangan vitamin D pada bayi menunjukkan munculnya berbagai penyakit kulit dan alergi, seperti asma, eksim, dan dermatitis.
  • Mendukung kesehatan selama kehamilan. Ibu hamil yang kekurangan vitamin D berpotensi lebih besar terkena diabetes gestasional dan infeksi pada vagina oleh bakteri atau Bacterial Vaginosis (BV).
  • Mencegah Kanker. Vitamin D berperan penting dalam mengatur pertumbuhan sel dan interaksi antar sel. Salah satu bentuk vitamin D yang bernama kalsitriol dapat menghambat perkembangan kanker dengan menghambat pertumbuhan angiogenesis.

Kekurangan Vitamin D

Beberapa gejala yang dapat muncul apabila seseorang kekurangan vitamin D adalah lemah otot dan tulang. Gejala kekurangan vitamin D pada kebanyakan orang tidak berbahaya, bahkan tidak terlihat.

Namun apabila jumlah vitamin D di dalam tubuh sangat sedikit, seseorang dapat mengalami berbagai masalah serius yang berujung fatal.

Penyakit dan kondisi yang bisa terjadi karena kekurangan vitamin D

Berikut adalah beberapa penyakit yang dapat terjadi jika tubuh kekurangan vitamin D:

  • Meningkatnya resiko kanker
  • Meningkatkan resiko kematian akibat penyakit jantung
  • Gangguan kemampuan kognitif pada lansia
  • Asma pada anak-anak

Apa penyebab tubuh kekurangan vitamin D

Kekurangan vitamin D dapat disebabkan oleh berbagai hal. Kurangnya mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin D dan jarangnya tubuh terkena paparan sinar matahari adalah penyebab utama tubuh mengalami defisiensi vitamin D.

Hal lain yang dapat menyebabkan tubuh mengalami kekurangan vitamin D adalah sebagai berikut:

  • Anda kurang mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin D. Banyak nutrisi hewani yang mengandung vitamin D. Seorang vegetarian cenderung memiliki resiko mengalami defisit vitamin D pada tubuhnya.
  • Kurangnya paparan sinar matahari. Tubuh akan memproduksi vitamin D apabila terkena paparan sinar matahari langsung. Bila Anda jarang keluar rumah dan lebih banyak melakukan aktivitas keseharian dalam ruangan, tubuh Anda tidak akan terkena sinar matahari secara cukup. Alhasil, tubuh Anda tidak dapat menghasilkan vitamin D.
  • Anda memiliki kulit gelap. Pigmen melanin menangkal sinar matahari, sehingga respon tubuh dalam memproduksi vitamin D akan berkurang. Penelitian menunjukkan, lansia yang memiliki kulit gelap berpotensi lebih tinggi mengalami kekurangan vitamin D.
  • Sistem pencernaan Anda tidak dapat menyerap vitamin D. Beberapa penyakit dapat menyebabkan usus kita tidak dapat menyerap vitamin D dengan maksimal.

Makanan yang Mengandung Vitamin D

Banyak di antara kita yang tidak mendapatkan cukup vitamin D dalam diet keseharian kita. Karenanya, perlu untuk mengetahui apa saja sumber dan makanan yang mengandung vitamin D di sekitar kita.

Sumber vitamin D alami dan termurah adalah sinar matahari.

Namun, sumber vitamin D terbaik berasal dari diet kita. Salah satu makanan yang mengandung vitamin D terbaik adalah produk ikan. Produk susu seperti, keju dan susu juga dapat menjadi sumber vitamin D utama bagi tubuh kita.

Berikut adalah makanan yang mengandung vitamin D:

  • Ikan. Seperti tuna dan salmon.
  • Produk susu. Contoh: keju dan kuning telur.
  • Sereal
  • Kacang kedelai
  • Jeruk

Salah satu kegunaan vitamin D untuk tubuh adalah merangsang penyerapan kalsium pada usus serta mengontrol kadar serum kalsium dan fosfor dalam tubuh agar proses mineralisasi pada tulang dapat berjalan dengan normal.

Tanpa vitamin D, tulang akan menipis dan kehilangan bentuk normalnya. Bersama dengan kalsium, vitamin D mencegah terjadinya pengeroposan tulang atau osteoporosis.

Berapa Banyak Vitamin D yang Kita Butuhkan per Hari?

Berapa jumlah vitamin D yang sebaiknya dikonsumsi berbeda-beda berdasarkan kondisi dan rentang usia.

Kadar vitamin D yang dibutuhkan seseorang per harinya dapat diukur berdasarkan 2 metrik yang berbeda, IU (International Units) dan mcg (microgram).

1 mcg setara dengan 40 IU.

Berikut adalah jumlah vitamin D yang kita butuhkan per hari berdasarkan (data berdasarkan Institute of Medicine, Amerika Serikat).

GolonganUsiaDalam IUDalam mcg
Bayi0 – 12 bulan40010
Anak1- 18 tahun60015
Dewasa19 – 70 tahun60015
Lansia70 tahun ke atas80020
Ibu hamil60015

Bagaimana jika Tubuh Kita Kelebihan Vitamin D?

Maksimum jumlah Vitamin D yang dapat dikonsumsi oleh seseorang adalah sebanyak 4000 IU atau 100 mcg. Namun berdasarkan NIH (National Institute of Health) di Amerika Serikat, keracunan vitamin D jarang sekali terjadi apabila konsumsi vitamin D masih di bawah 10000 IU atau 250 mcg.

Apabila tubuh kelebihan konsumsi vitamin D, terdapat beberapa efek samping yang bisa muncul, seperti:

  • Pengapuran tulang
  • Penebalan pembuluh darah, dinding ginjal, paru-paru, dan jantung
  • Kehilangan nafsu makan
  • Mulut kering
  • Muntah-muntah
  • Sulit buang air besar
  • Diare

Sangat dianjurkan untuk tidak melebihi konsumsi vitamin D melebihi dosis yang dianjurkan. Sebelum membeli suplemen vitamin D, ketahui dosis vitamin D per hari yang paling tepat untuk Anda dengan berkonsultasi kepada dokter.

Kebutuhan vitamin D tiap-tiap orang akan berbeda, tergantung usia dan kondisi kesehatan masing-masing individu.

Agar kesehatan tubuh tetap terjaga secara optimal, pastikan diri Anda melakukan diet seimbang. Jangan mengkonsentrasikan diet hanya untuk mendapatkan beberapa nutrisi tertentu. Kelebihan sebuah nutrisi tertentu malah dapat memberikan efek samping yang membahayakan tubuh.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *



Keuntungan Belanja di Farmaku

100% Produk Ori, dan Berkualitas

Pengiriman Cepat Sampai

Nikmati Promo Menarik

Nikmati Gratis Ongkos Kirim

Produk Kesehatan Terlengkap

Dapatkan Poin Setiap Transaksi

Artikel Terkait Kesehatan