Penggunaan masker akhir-akhir ini menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Sebab, pakai masker hingga saat ini masih dipercaya sebagai salah satu protokol kesehatan yang dapat menekan penyebaran penyakit Covid-19. Masyarakat masih dihimbau untuk melakukan protokol tersebut, terlebih pada saat sedang berada di luar ruang, atau di tempat umum.
Baca Juga : Waspada Penyebaran Virus Corona, Inilah Masker yang Tepat untuk Mencegahnya!
Pentingnya Menggunakan Masker
Penyakit yang disebabkan oleh virus corona, dapat menyebar dari orang ke orang melalui tetesan kecil dari hidung atau mulut yang menyebar ketika penderita Covid-19 batuk, berbicara atau mengeluarkan napas. Tetesan atau droplet ini dapat mendarat di benda dan permukaan di sekitar orang yang terinfeksi tersebut. Orang lain kemudian tertular Covid-19 dengan menyentuh benda atau permukaan yang terkontaminasi, lalu menyentuh mata, hidung, atau mulut mereka.
Seseorang juga dapat tertular Covid-19 jika mereka menghirup tetesan dari seseorang dengan penyakit Covid-19 yang batuk, berbicara, tertawa atau menghembuskan tetesan. Inilah mengapa penting untuk memakai masker wajah atau menutupi mulut dan mempraktikkan physical distancing saat berada di luar rumah atau di tempat umum.
Organisasi Kesehatan Dunia WHO juga merekomendasikan dan mewajibkan masyarakat untuk selalu menggunakan masker. Sebab masker dapat membantu melindungi Anda dan orang lain dari penyakit Covid-19, sebab pemakainya mungkin terinfeksi sebelum gejala penyakit muncul.
World Health Organization, menghimbau kebijakan memakai masker atau penutup wajah harus sejalan dengan pedoman nasional atau lokal. Jika digunakan, masker harus dipakai, dirawat, dan dibuang dengan benar. Masker kain direkomendasikan oleh WHO untuk mencegah penularan lanjutan pada populasi umum di area publik, terutama di mana jarak tidak memungkinkan, dan di area transmisi komunitas. Ini dapat mencakup halaman sekolah dalam beberapa situasi.
Di Indonesia sendri peraturan ini telah dikeluarkan oleh pemerintah setempat untuk menekan penyebaran penyakit Covid-19. Berbagai tempat-tempat umum kini juga telah mewajibkan pakai masker bagi pengunjung. Bahkan razia masker pun telah banyak diselenggarakan di beberapa tempat dan jalan besar untuk memastikan masyarakat menerapkan protokol kesehatan, terutama pemakaian masker yang tepat.
Namun, sejumlah besar orang akhir-akhir ini banyak yang mengeluhkan mengenai peraturan seputar masker yang digunakan di tempat umum, terutama saat berkendara sendirian di dalam mobil. Sebab, dalam peraturan tersebut tidak menyebutkan secara spesifik mengenai penggunaan masker saat berkendara sendirian. Hal ini mulai banyak diperbincangkan sejak terdapat salah seorang petugas kesehatan yang didenda karena mengendarai mobil sendirian tanpa menggunakan masker.
Penggunaan masker saat berkendara sendirian
Sejauh ini belum terdapat pedoman yang pasti mengenai penggunaan masker berkendara sendirian. Sebetulnya penerapan protokol penggunaan masker terebut saat berkendara, gunanya untuk meminimalisir penyebaran virus yang mungkin saja ada disekitar atau dibawa oleh orang yang ada dalam kendaraan yang sama dengan Anda. Sebab resiko penularan dan penyebaran virus di dalam kendaraan dapat menjadi tinggi, karena minimnya sirkulasi udara dan ruang yang terbatas. Artinya, saat berkendara sendirian resiko penularan virus menjadi kecil.
Walaupun belum terdapat jawaban yang pasti mengenai memakai saat berkendara sendirian, Anda disarankan tetap menggunakanya untuk memastikan kesehatan Anda tetap terjaga. Sebab, Anda tidak pernah tahu kondisi apa saja yang mungkin Anda lakukan dan alami selama berkendara sendirian. Saat berkendara, Anda bisa saja berpotensi untuk membuka jendela Anda, misalnya saat Anda hendak membayar tol atau bertransaksi menggunakan layanan drive thru. Beberapa, dan kondisi di tersebut masih memiliki potensi penyebaran virus.
Oleh karenanya, tidak ada ruginya bagi Anda untuk tetap menggunakan masker walaupun sedang berkendara sendirian. Tujuan lain dari memakai masker saat berkendara adalah, supaya Anda tidak terlalu sering memegang masker saat harus melepas dan memakainya kembali. Sebab masker yang sering tersentuh oleh tangan Anda bisa beresiko menyimpan bakteri dan virus yang berasal dari tangan Anda.
Manfaat menggunakan masker
Walaupun masih banyak diperdebatkan, tidak ada salahnya jika Anda tetap menggunakanya untuk menjaga keselamatan dan kesehatan Anda. Berikut ini adalah beberapa manfaat menggunakan masker mulut yang harus Anda ketahui, supaya Anda semakin rajin menggunakan masker.
- Masker dapat mencegah pemakainya menularkan virus COVID-19 kepada orang lain dan dapat memberikan perlindungan kepada orang yang menggunakannya dari hal yang sama. Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa penutup wajah dapat berisi tetesan yang dikeluarkan dari pemakainya, yang bertanggung jawab atas sebagian besar penularan virus.
- Banyak orang dengan COVID-19 tidak menyadari bahwa mereka membawa virus. Diperkirakan 40% orang dengan COVID-19 tidak menunjukkan gejala tetapi berpotensi dapat menularkan virus ke orang lain. Oleh karenanya, manfaat menggunakan masker saat covid-19 agar dapat menekan penyebaran virus dari orang-orang yang terinfeksi namun tidak menyadarinya
- Penggunaan masker universal harus disertai dengan tindakan kesehatan masyarakat lainnya seperti menerapkan physical distancing, dan sering mencuci tangan menggunakan sabun atau membersihkan tangan dengan hand-sanitizer.
Baca Juga : Heboh! Masker Scuba Dinyatakan Tidak Aman, Apa Alasannya?
Hal yang harus diperhatikan saat menggunakan masker
Mengingat pentingnya pakai masker di masa pandemi seperti saat ini, nampaknya tidak ada alasan bagi Anda untuk tidak menggunakan masker. Namun, terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan untuk memastikan efektivitasnya. Berikut farmaku telah merangkum hal-hal yang harus Anda perhatikan saat menggunakan masker.
- Saat Anda sedang berada di luar rumah atau tempat umum, ingatlah untuk tidak menyentuh masker yang Anda kenakan tersebut. Jika Anda menyentuh permukaan luar masker, pastikan Anda mencuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik setelah itu. Jika tidak tersedia, gunakan pembersih atau hand sanitizer berbasis alkohol atau antiseptik.
- Bila Anda menggunakan masker kain pastikan Anda mencucinya setiap hari dengan sabun atau deterjen dan air panas. Pastikan masker benar-benar kering sebelum digunakan kembali, karena masker basah dapat mempersulit pernapasan dan mendorong pertumbuhan mikroorganisme.
- Gunakan masker wajah kain daripada masker bedah atau respirator N95, karena persediaan penting ini harus disediakan untuk petugas kesehatan dan petugas medis.
Baca Juga : Sering Salah, Ketahui Cara Menggunakan Masker yang Benar
Terlepas dari segala perdebatan mengenai pakai masker saat berkendara sendiri, kesehatan Anda merupakan hal yang jauh lebih penting. Tetaplah menerapkan protokol kesehatan pada setiap kegiatan yang Anda lakukan baik di rumah maupun luar rumah. Pastikan asupan vitamin dan suplemen selalu sedia dimana dan kapan pun kalau begini #SehatJadiMudah. (DH)