Oatmeal merupakan makanan klasik dan bergizi. Makanan ini biasanya dapat dibuat bubur dari oat instan, ditambah bahan lain seperti susu, air, atau buah segar maupun kering. Meskipun menyehatkan, apakah oatmeal bisa menambah berat badan? Lebih lanjut simak dalam ulasan di bawah ini.
Apakah Mengonsumsi Oatmeal Bisa Bikin Gemuk?
Makan oatmeal dapat menyebabkan berat badan naik atau tidak sangat bergantung pada cara menyiapkan atau memasaknnya.
Oatmeal yang dicampurkan dengan banyak bahan tambahan berkalori tinggi seperti selai kacang atau chocolate chips dapat meningkatkan berat badan, tetapi oatmeal yang dibuat dengan air, buah, dan sedikit gula adalah makanan yang sangat baik bagi Anda yang berusaha menurunkan berat badan.
Oatmeal diketahui kaya akan serat dan banyak nutrisi, seperti magnesium, vitamin B1, dan zat besi. Tergantung pada bahan yang ditambahkan, makanan ini mungkin juga merupakan sumber protein yang sangat baik bagi kesehatan.
Makanan ini juga kaya akan beta glukan, sejenis serat yang mampu meningkatkan rasa kenyang dengan menunda pengosongan perut dan memicu pelepasan peptida YY, hormon rasa kenyang yang membantu mencegah makan berlebihan.
Tidak hanya itu saja, oatmeal mengandung karbohidrat kompleks yang membantu menstabilkan kadar gula darah dan mencegah rasa lapar.
Baca Juga: Rekomendasi Produk Minuman Penurun Berat Badan
Kesalahan Makan Oatmeal yang Menyebabkan Berat Badan Naik
Oatmeal termasuk dalam daftar makanan sehat. Misalnya sarapan oatmeal akan akan memberikan Anda sejumlah protein, zat besi, dan, serat, dan memberikan beberapa manfaat bagi kesehatan jantung dan umur panjang. Namun, jika salah menyiapkan atau mengolah oatmeal malah akan mendapatkan efek sebaliknya, yakni salah satunya penambahan berat badan.
Nah, berikut ini beberapa kesalahan makan oatmeal bisa menambah berat badan, di antaranya:
1. Porsi Terlalu Banyak
Sarapan pagi penting untuk memulai hari, tetapi makan terlalu banyak apa pun saat makan dapat membuat Anda merasa kenyang dan tidak nyaman, serta bahkan menyebabkan penambahan berat badan.
Guna menghindari terlalu banyak porsi sarapan, sebaiknya takar satu setengah cangkir oat kering untuk menghasilkan ukuran porsi yang tepat, sekitar satu cangkir oat matang.
Jika itu masih belum memuaskan rasa lapar, cobalah memasukkannya ke dalam mangkuk yang lebih kecil, menurut ahli diet terdaftar Jennifer Bowers, PhD. Menurutnya satu cangkir oatmeal dalam mangkuk kecil akan terlihat lebih mengenyangkan dibandingkan dalam mangkuk besar.
2. Menambahkan Topping yang Tidak Sehat
Menambahkan topping ke dalam satu mangkuk oatmeal matang harus diperhatikan kandungan dan porsinya. Hal ini untuk menghindari terlalu banyak kalori yang menyebabkan penambahan berat badan. Misalnya terlalu banyak topping cokelat, selai kacang, atau topping berkalori tinggi lainnya.
Alangkah baiknya pilih topping oatmeal tersehat, seperti buah segar (buah delima, beri, pisang, atau apel), taburan kacang, dan sedikit kayu manis. Anda juga dapat menambahkan biji-bijian yang bisa menjadi alternatif kaya protein selain kacang-kacangan.
3. Mencampur Terlalu Banyak Bahan
Menambahkan irisan almond dan segenggam kismis sebagai topping oatmeal, bahkan yang paling sehat sekalipun bisa menambah berat badan dengan cepat jika toppingnya terlalu banyak.
Jika tidak ingin kegemukan, sebaiknya batasi jumlah kalori maksimum Anda sekitar 150. Dengan sekitar 150 kalori dari oatmeal, itu adalah jumlah kalori yang baik untuk memulai hari Anda. Apabila malas menghitung kalori? Tambahkan topping sebanyak ukuran bola golf. Ingat, jangan terlalu banyak memasukan topping ke dalam mangkuk oatmeal Anda.
4. Memilih Oatmeal Siap Saji
Banyak merek oatmeal siap saji menawarkan kombinasi apel-kayu manis atau perpaduan kacang dengan madu atau maple. Namun jika diperhatikan, sebagian besar mengandung lebih banyak gula daripada yang Anda inginkan.
Selain itu, prosesnya yang cepat dan mudah menghasilkan lebih sedikit kandungan air dalam produk jadi, yang berarti oatmeal instan tidak akan membuat Anda kenyang. Daripada membeli oatmeal seat saji, buatlah sendiri dengan resep sederhana.
Jadi, makan oatmeal bisa menambah berat badan atau tidak bergantung bagaimana cara menyiapkan atau porsinya. Jika tubuh ingin tetap langsing dan bugar, perhatikan cara menyiapkan dan porsinya oatmeal setiap kali sarapan. Ingat, yang berlebihan itu selalu tidak baik bagi kesehatan.
