Kehamilan dapat membuat kulit lebih rentan berjerawat. Di sisi lain, Anda perlu memerhatikan segala obat yang masuk dan dioleskan pada tubuh. Tenang saja, ada beberapa obat jerawat yang aman untuk ibu hamil.
Penyebab Munculnya Banyak Jerawat Saat Hamil
Kehamilan dapat memberikan banyak perubahan pada tubuh, termasuk perubahan hormon. Kemunculan jerawat pada saat masa kehamilan sebenarnya disebabkan oleh peningkatan hormon androgen di dalam tubuh ibu hamil.
Keberadaan hormon androgen ini dapat merangsang kulit khususnya kulit wajah untuk memproduksi minyak lebih banyak dari keadaan orang normal, yang disebut sebum.
Saat sebum bercampur dengan sel kulit mati di permukaan kulit, maka pori-pori akan tersumbat. Hal inilah yang memicu bakteri lebih cepat berkembang dan timbul jerawat.
Obat Jerawat yang Boleh Digunakan oleh Ibu Hamil
Jerawat saat hamil termasuk dalam kondisi yang normal dan bisa membaik ketika jumlah hormon kembali normal. Namun, beberapa kondisi memang perlu bantuan obat.
Umumnya, obat yang digunakan dengan cara dioleskan di kulit menjadi pilihan pertama untuk mengatasi masalah jerawat. Beberapa obat jerawat yang aman untuk ibu hamil, antara lain:
1. Sebamed Clear Face Anti-Pimple Gel
Sebamed Clear Face Anti-Pimple Gel merupakan produk yang termasuk aman untuk ibu hamil. Produk ini mengandung senyawa aktif chloroxylenol dan alkohol di dalamnya. Chloroxylenol senyawa yang termasuk dalam antiseptik sehingga dapat membantu membunuh bakteri di permukaan kulit.
Selain itu, produk ini juga diperkaya dengan kandungan bisabolol dan panthenol sehingga dapat membantu meringankan iritasi kulit sekaligus mempercepat regenerasi kulit.
Meski dapat dikatakan aman untuk ibu hamil, Anda tetap disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.
Beli Sebamed Clear Face Anti-Pimple Gel 10 ml di Sini
2. Benzolac
Benzolac merupakan obat dalam sediaan gel yang dapat membantu mengatasi jerawat pada kulit. Senyawa aktif benzoyl peroxide dalam obat ini bekerja efektif dengan cara membunuh bakteri yang menyebabkan jerawat.
Benzoyl peroxide termasuk aman digunakan oleh ibu hamil selama jumlahnya diperhatikan. Oleh sebab itu, Anda perlu mengikuti dosis dan petunjuk penggunaan yang sudah tertera pada kemasan.
Efek samping yang mungkin muncul pada penggunaan Benzolac, antara lain kemerahan, gatal, dan sensasi terbakar pada kulit.
Jika Anda memiliki keraguan tentang penggunaan produk ini, Anda disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Beli Benzolac 2.5% Gel 5 gr di Sini
Beli Benzolac 5% Gel 5 gr di Sini
3. Benzolac CL Gel
Pada beberapa kasus, mungkin perawatan jerawat pada wajah perlu bantuan antibiotik. Benzolac CL merupakan obat topikal dengan kombinasi dua senyawa aktif, yaitu benzoyl peroxide dan clindamycin.
Benzoyl peroxide termasuk dalam antiseptik yang dapat membunuh bakteri penyebab jerawat sehingga mampu mencegah munculnya jerawat baru. Sementara itu, clindamycin merupakan antibiotik yang dapat membunuh bakteri yang sudah menginfeksi kulit.
Obat ini mengandung antibiotik yang bisa menimbulkan adanya resistensi jika tidak dipakai dengan tepat. Oleh sebab itu, dosis dan penggunaan obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter. Hindari menghentikan penggunaan obat serta mengubah dosisnya tanpa izin dokter.
Termasuk dalam golongan obat keras, obat ini hanya bisa didapatkan dengan resep dokter.
Beli Benzolac CL Gel 10 gr di Sini
4. Erymed Gel
Obat jerawat ini efektif digunakan untuk mengatasi jerawat jenis acne vulgaris. Dalam Erymed Gel terdapat kandungan erythromycin sebagai zat aktifnya.
Erythromycin merupakan obat antibiotik yang tersedia dalam sediaan topikal dan sering digunakan untuk mengatasi jerawat. Obat ini bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan sekaligus membunuh bakteri penyebab infeksi.
Meski digunakan dengan cara dioleskan pada kulit, Erymed gel dapat menyebabkan resistensi sehingga efektivitas obat berkurang. Untuk menurunkan risiko ini, Anda harus menggunakan obat ini sesuai dosis dan aturan pakai yang sudah diberikan oleh dokter.
Perlu diingat bahwa obat ini termasuk dalam golongan obat keras, sehingga hanya bisa didapatkan dengan resep dokter.
5. Erymed Cream
Obat Erymed juga tersedia dalam bentuk krim. Erymed cream memiliki konsistensi yang lebih kental daripada Erymed gel.
Selain itu, Erymed cream juga membutuhkan waktu lebih lama untuk diserap oleh tubuh, sehingga dapat memberikan perlindungan lebih lama pada permukaan kulit.
Obat jerawat ini juga mengandung senyawa aktif erythromycin, yang bekerja dengan cara membunuh dan menekan pertumbuhan bakteri penyebab jerawat.
Tergolong dalam obat keras, penggunaan obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter. Hindari menambah atau mengurangi dosis, maupun menghentikan penggunaan obat tanpa persetujuan dokter.
Beli Erymed Cream 20 gr di Sini
6. Medi-Klin Gel 15 gr
Medi-Klin Gel adalah obat jerawat yang tersedia di apotek. Dalam obat ini, terkandung senyawa aktif antibiotik clindamycin dan tretinoin.
Clindamycin merupakan jenis antibiotik lain yang sering digunakan untuk mengatasi jerawat. Antibiotik ini termasuk aman untuk digunakan ibu hamil jika digunakan dalam jangka waktu pendek.
Clindamycin merupakan obat yang bekerja dengan cara memperlambat serta menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Aktivitas ini akan membuat bakteri tersebut bisa dilawan oleh sistem imun tubuh.
Perlu diingat bahwa obat ini tergolong dalam obat keras. Oleh sebab itu, penggunaan obat ini harus sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang sudah ditentukan oleh dokter.
Beli Medi-Klin Gel 15 gr di Sini
7. Zelface 20% Cream
Zelface 20% Cream juga termasuk dalam obat jerawat yang aman untuk digunakan oleh ibu hamil. Obat ini mengandung senyawa aktif azelaic acid yang dapat membantu mengatasi jerawat dan rosacea.
Azelaic acid merupakan senyawa yang memiliki aktivitas antioksidan dan keratolitik. Senyawa aktif ini dapat mengatasi jerawat dengan cara membunuh bakteri serta mencegah penumpukan sel kulit mati di permukaan kulit. Tidak hanya itu, azelaic acid juga dapat meredakan peradangan.
Tidak hanya membantu menghilangkan jerawat, obat ini juga dapat membantu mencegah jerawat muncul lagi.
Obat ini termasuk dalam golongan obat keras, sehingga hanya bisa didapatkan dengan resep dokter. Hindari menggunakan obat ini secara sembarangan. Selalu ikuti dosis dan aturan pakai yang sudah ditentukan oleh dokter.
Beli Zelface 20% Cream 10 gr di Sini
8. Derma Angel Acne Patch
Derma Angel Acne Patch merupakan plester jerawat yang bermanfaat untuk melindungi jerawat dari bakteri dan kotoran, sehingga jerawat tidak menjadi semakin parah.
Plester jerawat ini memiliki ketebalan hanya 0,01 cm sehingga tidak mengganggu makeup yang akan digunakan. Selain itu, plester jerawat Derma Angel ini terbuat dari bahan hidrokoloid yang memiliki cara kerja seperti spons. Produk ini mampu menyerap nanah dan minyak dalam jerawat.
Bagi Anda yang memiliki kebiasaan untuk memencet dan mengorek jerawat, maka produk ini dapat menjadi pilihan yang tepat.
Derma Angel Acne Patch memiliki dua varian, yang pertama cocok digunakan untuk siang hari karena lebih tipis dan versi kedua cocok digunakan untuk malam hari karena dapat menyerap nanah dan mampu menyembuhkan jerawat lebih cepat.
Beli Derma Angel Acne Patch Night 12S di Sini
Nah, itulah beberapa obat jerawat yang aman untuk ibu hamil dan bisa didapatkan di Apotek. Beberapa obat termasuk dalam golongan obat keras, sehingga penggunaannya harus sesuai dengan resep dokter.
Apabila mengalami masalah jerawat yang tidak kunjung membaik atau semakin parah, jangan ragu untuk melakukan konsultasi dengan dokter. Anda bisa melakukan konsultasi dengan dokter rekanan Farmaku di link ini: Chat Dokter, download aplikasi Farmaku sekarang!
Baca juga:
