Nyeri sendi dapat menjadi gejala suatu kondisi, misalnya arthritis. Jika keluhan masih tergolong ringan, Anda dapat meredakannya dengan obat nyeri sendi yang tersedia di apotek. Simak rekomendasi obatnya di artikel ini!
Pilihan Obat Nyeri Sendi yang Ampuh dan Aman
Obat nyeri sendi di apotek tersedia dalam berbagai bentuk, mulai dari obat oles hingga obat minum. Anda dapat memilihnya sesuai dengan kebutuhan.
Beberapa pilihan obat untuk mengatasi sendi yang nyeri pada umumnya terdiri dari obat dengan kandungan menthol atau capsaicin, serta obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti ibuprofen.
Berikut ini adalah obat nyeri sendi yang efektif untuk membantu meredakan keluhan:
1. Salonpas Cream
Krim pereda nyeri dapat menjadi obat nyeri sendi yang aman jika keluhan masih tergolong ringan. Salah satu produk yang direkomendasikan adalah Salonpas Cream.
Krim ini mengandung l-menthol dan metil salisilat yang dapat meredakan nyeri dengan cara memberikan sensasi dingin, lalu hangat setelahnya.
Gunakan Salonpas Cream secukupnya pada bagian tubuh yang mengalami nyeri sendi. Hindari mengoleskan krim lebih dari 4 kali dalam sehari.
Beli Salonpas Cream 15 gr di Sini
Beli Salonpas Cream 30 gr di Sini
2. Counterpain Cool Gel
Counterpain Cool Gel adalah pereda nyeri berbentuk gel yang dapat menjadi pilihan Anda untuk meredakan nyeri sendi.
Kandungan menthol di dalamnya dapat mengalihkan rasa sakit yang dirasakan dengan memberikan sensasi dingin dan hangat. Pada akhirnya, Anda akan merasa jauh lebih nyaman karena nyeri berkurang.
Counterpain Cool Gel dapat dioleskan sebanyak 2-4 kali sehari pada bagian tubuh yang terasa sakit. Pastikan untuk membersihkan tangan sebelum dan sesudah mengoleskan gel, ya!
Beli Counterpain Cool Gel 5 gr di Sini
Beli Counterpain Cool Gel 15 gr di Sini
Beli Counterpain Cool Gel 30 gr di Sini
3. Voltaren Emugel
Voltaren Emugel mengandung natrium diklofenak, yaitu obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang dapat meredakan nyeri dan peradangan pada berbagai kondisi, termasuk nyeri sendi.
Obat berbentuk gel ini bekerja dengan cara menghambat zat kimia di dalam tubuh yang memicu peradangan (prostaglandin).
Sebagai obat nyeri sendi, Voltaren Emugel dapat digunakan sebanyak 3-4 kali sehari. Oleskan secukupnya pada bagian tubuh yang terasa nyeri.
Obat ini hanya dapat digunakan selama 2 minggu. Apabila keluhan masih belum membaik, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran pengobatan yang tepat.
Beli Voltaren Voltaren Gel 1% 50 gr di Sini
4. Koyo Cabe
Pilihan obat nyeri sendi yang ampuh dan aman digunakan berikutnya adalah Koyo Cabe. Obat berbentuk plester ini dapat ditempelkan pada bagian tubuh yang terasa nyeri.
Kandungan capsicum oleoresin (ekstrak cabai) di dalamnya dapat memberikan sensasi hangat dan nyaman untuk mengalihkan rasa nyeri yang dirasakan.
Jangan lupa untuk mengganti koyo secara berkala jika sensasi hangat sudah mulai berkurang.
Beli Koyo Cabe Sachet 10 Lembar di Sini
5. Viostin DS
Viostin DS dapat menjadi tambahan terapi untuk mengatasi nyeri sendi yang mengganggu.
Kandungan glucosamine dan chondroitin di dalamnya berfungsi sebagai pelumas untuk mengurangi gesekan antarsendi.
Tidak hanya itu, Viostin DS juga mengandung nutrisi penting untuk kesehatan tulang dan sendi yang terdiri dari vitamin C, magnesium, dan zinc.
Viostin DS sebagai obat nyeri sendi dapat dikonsumsi sebanyak 1 kaplet, 3 kali sehari. Sementara untuk mencegah keluhan, Anda dapat mengonsumsi 1 kaplet, 1 kali sehari.
Beli Viostin DS Strip 5 Strip di Sini
6. Neo Rheumacyl Eucalyptus Cream
Neo Rheumacyl Eucalyptus Cream merupakan analgesik topikal yang dapat menjadi salah satu andalan untuk meredakan nyeri sendi.
Krim pereda nyeri ini mengandung menthol dan eucalyptus yang memberikan sensasi hangat dan efek relaksasi.
Biasanya krim digunakan untuk meredakan keluhan nyeri akibat kesalahan pada posisi tubuh atau terlalu lama berada pada posisi tertentu yang memaksa, misalnya duduk di depan komputer seharian.
Anda dapat menggunakan Neo Rheumacyl Eucalyptus Cream dengan cara dioleskan secukupnya pada bagian tubuh yang terasa nyeri.
Beli Neo Rheumacyl Eucalyptus Cream 25 gr di Sini
7. Cataflam
Cataflam adalah obat berbentuk tablet yang bisa Anda konsumsi untuk mengatasi nyeri sendi. Obat ini juga dapat digunakan untuk mengatasi nyeri dan peradangan akibat keseleo dan setelah operasi gigi.
Kandungan natrium diklofenak di dalam obat merupakan golongan obat OAINS yang bekerja dengan cara menghambat produksi prostaglandin. Pada akhirnya, peradangan berkurang dan gejala yang ditimbulkannya mereda.
Dosis Cataflam adalah 100-150 mg, 2-3 kali sehari. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dengan dosis yang berbeda. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan dosis yang tepat.
8. Ibuprofen
Ibuprofen termasuk golongan obat antiinflamasi nonsteroid yang dapat membantu meredakan nyeri, termasuk nyeri sendi.
Selain meringankan rasa sakit, Ibuprofen juga dapat digunakan untuk menurunkan panas ketika demam.
Dosis Ibuprofen secara umum adalah 200-400 mg. Jika ingin lebih aman dalam mengonsumsi obat ini, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Beli Ibuprofen 400 mg Yarindo di Sini
9. Voltadex
Voltadex adalah obat nyeri sendi yang dapat diresepkan dokter jika penyebabnya adalah rheumatoid arthritis.
Obat ini mengandung natrium dikofenak yang bekerja dengan cara mencegah terbentuknya prostaglandin, yaitu zat kimia pemicu peradangan dan nyeri.
Voltadex hanya dapat digunakan di bawah pengawasan dokter. Secara umum, anjuran penggunaan obat ini adalah 50 mg (1 tablet), 2-3 kali sehari.
10. Kaltrofen Gel
Kaltrofen Gel adalah obat berbentuk oles yang dapat digunakan untuk meredakan keluhan nyeri, termasuk nyeri sendi.
Obat ini mengandung ketoprofen, yaitu obat antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan di dalam tubuh.
Kaltrofen Gel termasuk golongan obat keras sehingga harus digunakan di bawah pengawasan dokter. Oleskan gel pada bagian tubuh yang sakit secukupnya, 2-3 kali sehari selama 7 hari.
Beli Kaltrofen Gel 30 gr di Sini
11. Celecoxib
Celecoxib adalah obat antiinflamasi nonsteroid yang dapat digunakan untuk meredakan gejala peradangan, salah satunya nyeri sendi.
Celecoxib adalah obat keras sehingga penggunaannya harus sesuai resep dokter. Dosis obat ini secara umum adalah 200-400 mg, 2 kali sehari selama 7 hari.
Sebelum mengonsumsi obat ini, pastikan Anda telah berkonsultasi dengan dokter mengenai riwayat penyakit dan kondisi yang diderita, ya!
Beli Celecoxib 100 mg Hexp di Sini
Beli Celecoxib 200 mg Hexp di Sini
Itu dia berbagai pilihan obat nyeri sendi yang tersedia di apotek. Jangan ragu untuk langsung membeli rekomendasi obat tersebut di Farmaku.com.
Ingin hemat saat belanja? Gabung jadi member Farmaku sekarang dan dapatkan potongan harga langsung sebesar Rp25.000 untuk pembelian pertama Anda!
Baca Juga:
