Masuk angin dapat membuat tubuh terasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas harian. Gejalanya meliputi perut kembung, mual, pusing, hingga sakit kepala. Anda dapat mengatasinya dengan minum obat masuk angin yang tersedia di apotek berikut ini.
Obat Masuk Angin Paling Ampuh yang Tersedia di Apotek
Masuk angin umumnya muncul karena daya tahan tubuh menurun sehingga menjadi lebih rentan terinfeksi, baik oleh virus maupun bakteri.
Supaya gejala yang mengganggu tidak berkepanjangan, berikut ini beberapa rekomendasi obat masuk angin yang bisa Anda temukan di apotek:
1. Tolak Angin
Tolak Angin merupakan obat yang dapat menjadi pilihan saat gejala masuk angin mulai terasa. Obat ini juga kerap digunakan untuk meredakan gejala mabuk perjalanan.
Kombinasi kayu ules, daun cengkeh, buah adas, jahe, dan madu di dalam obat dapat membantu meredakan gejala, seperti mual, meriang, sakit perut, dan perut kembung.
Tidak hanya meringankan gejala masuk angin dan mabuk perjalanan, Tolak Angin dapat membantu meningkatkan sistem imun agar tubuh tidak mudah sakit.
Konsumsilah sebanyak 3-4 sachet dalam sehari.
Beli Tolak Angin Cair 12S di Sini
2. Fresh Care
Fresh Care dapat menjadi salah satu pilihan untuk meredakan keluhan masuk angin. Minyak angin modern ini memiliki kandungan Eucalyptus yang dapat memberikan sensasi hangat yang menenangkan.
Anda dapat menggunakannya untuk meringankan sejumlah gejala, seperti sakit kepala, perut kembung, dan hingga pegal-pegal.
Cara menggunakannya sangat mudah. Anda hanya perlu menggosokkan pada area hidung, dada, atau bagian tubuh lainnya yang terasa sakit.
Beli Fresh Care Mix Eucalyptus Botol 5 ml di Sini
3. Plossa
Plossa adalah minyak angin berbentuk roll-on yang praktis dan mudah untuk digunakan. Minyak angin ini dapat membantu meredakan gejala masuk angin yang mengganggu.
Kandungan menthol dan peppermint di dalamnya dapat meredakan mual, sakit kepala, perut kembung, dan pegal-pegal.
Plossa dapat digunakan sebagai minyak oles atau inhaler. Sebagai minyak oles, cukup oleskan produk secukupnya pada area yang sakit. Untuk menggunakannya sebagai inhaler, hirup aroma minyak angin dari sisi lain pada kemasan.
Beli Plossa Eucalyptus 8 ml (Hijau) di Sini
4. OBH Combi
Salah satu gejala yang dapat muncul saat masuk angin menyerang adalah batuk. Kondisi ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari jika dibiarkan.
Untuk mengatasinya, OBH Combi dapat menjadi pilihan obat yang pas. Obat berbentuk sirup ini dapat membantu meredakan keluhan batuk yang disertai gejala flu.
Selain batuk, beberapa gejala yang dapat ditangani oleh obat ini, di antaranya bersin, sakit kepala, dan hidung tersumbat.
OBH Combi dapat dikonsumsi oleh dewasa dan anak di atas usia 12 tahun. Minum sebanyak 5 ml, 3 kali dalam sehari.
Beli OBH Combi Batuk Plus Flu Menthol Syrup 60 ml
Beli OBH Combi Batuk Plus Flu Menthol Syrup 100 ml
5. Promag Gazero Herbal
Gazero Promag Herbal dapat membantu mengatasi keluhan masuk angin, seperti mual dan muntah, perut kembung, dan gangguan pada lambung.
Produk ini mengandung delapan jenis herbal yang dapat membantu memberikan kehangatan dan kenyamanan pada perut. Hal ini tentu saja dapat meringankan keluhan yang dirasakan.
Cara menggunakannya juga cukup praktis. Anda bisa mengonsumsi obat secara langsung atau mencampurkannya ke dalam air hangat untuk diminum.
Beli Gazero Promag Herbal 10 ml di Sini
6. Woods Herbal
Woods Herbal dapat menjadi salah satu pilihan obat untuk meredakan batuk akibat masuk angin. Obat ini dapat membantu dengan mengencerkan dahak yang menyumbat di tenggorokan sehingga keluhan batuk dapat berkurang.
Woods Sirup dapat dikonsumsi sebanyak 2.5-10 ml, 3 kali per hari. Anda dapat mengikuti anjuran dosis yang tertera pada kemasan.
Beli Woods Naturals Syrup 60 ml di Sini
7. OB Herbal
Masuk angin sering kali disertai dengan keluhan batuk yang mengganggu. Salah satu pilihan obat herbal yang dapat mengatasinya adalah OB Herbal.
Obat berbentuk sirup ini terbuat dari ekstrak bahan-bahan alami, seperti jahe, akar manis, jeruk nipis, biji pala, madu, dan meniran. Seluruh kandungan tersebut dapat mengatasi gejala masuk angin dan melegakan tenggorokan.
Obat ini dapat diminum 3 kali per hari oleh dewasa dan anak usia 2 tahun ke atas dengan dosis sebagai berikut:
- Dewasa: 15 ml (1 sendok takar)
- Anak 2 tahun ke atas: 7.5 ml (½ sendok takar)
8. Sanmol
Sanmol adalah obat yang mengandung paracetamol. Kandungan ini mampu meredakan demam dan mengurangi nyeri ringan sampai sedang, seperti sakit kepala saat masuk angin.
Sanmol mempunyai sifat yang tidak mengiritasi lambung sehingga aman diminum sebelum atau sesudah makan.
Dosis untuk anak usia 6-12 tahun adalah ½-1 tablet, 3-4 kali per hari. Sementara itu, dosis Sanmol untuk dewasa adalah 1 tablet, 3-4 kali per hari.
Beli Sanmol Strip 4 Tablet di Sini
9. Panadol Biru
Pilihan obat untuk mengatasi flu dan batuk saat masuk angin adalah Panadol Biru. Obat ini mengandung zat aktif paracetamol yang berkhasiat untuk menurunkan demam.
Paracetamol di dalamnya bekerja dengan menghambat pembentukan prostaglandin, yakni senyawa yang memicu nyeri. Umumnya kandungan ini terdapat di dalam obat penurun demam dan penghilang nyeri atau rasa sakit.
Anjuran dosis Panadol Biru pada umumnya adalah 1-2 kaplet, 3-4 kali per hari. Apabila diresepkan dengan dosis yang berbeda oleh dokter, ikuti rekomendasi tersebut.
Beli Panadol Biru Strip 10 Tablet di Sini
10. Paramex
Paramex mengandung zat aktif paracetamol, propyphenazone, dexchlorpheniramine, dan kafein. Kandungan ini dapat menangani masuk angin yang disertai gejala demam dan sakit kepala.
Dosis anjuran Paramex secara umum adalah 1 tablet, 2-3 kali dalam sehari. Perhatikan aturan penggunaan obat dengan baik saat akan mengonsumsinya.
Paramex bisa menimbulkan efek mengantuk. Oleh karena itu, setelah minum obat, pastikan Anda tidak mengemudikan kendaraan atau melakukan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi.
Beli Paramex Strip 4 Tablet di Sini
11. Procold Flu PE
Demam, hidung tersumbat, bersin-bersin, hingga demam, merupakan keluhan masuk angin yang dapat dirasakan. Jika hal ini terjad, segera atasi dengan Procold.
Procold mengandung paracetamol, pseudoephedrine HCl, dan chlorpheniramine maleate. Kombinasi bahan aktif tersebut dapat membantu meredakan keluhan masuk angin.
Procold tergolong obat bebas terbatas. Jadi, meskipun bisa digunakan tanpa resep dokter, selalu perhatikan dosis dan aturan pakai yang tertera pada kemasan.
Obat ini dapat dikonsumsi oleh dewasa dan anak-anak mulai dari usia 6-12 tahun. Dosis penggunaan Procold Flu PE secara umum adalah ½-1 kaplet, 3 kali sehari.
Beli Procold Flu PE Strip 6 Tablet di Sini
12. Decolgen
Decolgen mengandung zat aktif chlorpheniramine maleate yang dikombinasikan dengan paracetamol dan phenylpropanolamine HCl. Kandungan tersebut efektif meredakan demam dan gejala alergi berupa bersin-bersin pada saat masuk angin.
Selama menggunakan obat ini, waspadai efek samping yang dapat terjadi, misalnya rasa kantuk. Selain itu, perhatikan dengan baik dosis dan aturan pakai yang tertera pada kemasan.
Obat ini dapat dikonsumsi oleh dewasa dan anak-anak mulai dari usia 6 tahun. Dosis untuk anak usia 6-12 tahun adalah ½ tablet, 3-4 kali sehari. Sementara itu, dosis untuk dewasa adalah 1 tablet, 3-4 kali sehari.
13. Bufect
Bufect dapat menjadi alternatif obat untuk meredakan demam dan sakit kepala jika Anda mengalami alergi terhadap paracetamol.
Obat ini mengandung bahan aktif ibuprofen yang bekerja dengan menghambat pembentukan prostaglandin, sebuah zat kimia yang dapat memicu demam dan nyeri.
Kandungan Ibuprofen dalam obat ini dapat menimbulkan iritasi pada lambung. Oleh sebab itu, obat ini harus diminum setelah makan.
Bufect dapat diminum sebanyak 1-2 tablet, 3-4 kali dalam sehari. Gunakan obat ini sesuai anjuran dosis untuk mencegah efek samping.
Itu dia daftar obat masuk angin paling ampuh di apotik yang bisa Anda coba. Semua obat-obatan di atas bisa Anda dapatkan di Farmaku.com.
Jaga imunitas tubuh agar tidak mudah sakit dengan suplemen kesehatan terbaik di Apotek Farmaku. Dapatkan diskon semarak sehat hingga 100 ribu setiap belanja minimal 100 ribu. Yuk, check out sekarang!
Baca juga: