Kulit kering adalah masalah yang terjadi saat lapisan kulit paling atas atau epidermis tidak mendapatkan kelembaban yang cukup sehingga kulit tampak seperti bersisik, mengelupas, atau bahkan pecah-pecah. Dalam istilah medis, kondisi ini disebut dengan xerosis. Xerosis dapat terjadi pada bagian tubuh mana saja, akan tetapi paling sering terlihat pada bagian kaki dan tangan.
Kulit yang mengalami kondisi xerosis biasanya cenderung lebih sensitif dan rentan terhadap kerusakan. Terlebih jika kondisinya sudah sangat kering dan tidak Anda rawat dengan baik. Bahkan tidak menutup kemungkinan beberapa komplikasi penyakit kulit lainnya.
Gejala Kulit Kering
Kondisi kulit kering yang dirasakan tiap masing-masing individu. Umumnya orang yang merasa kulitnya kering karena rasa tidak nyaman, kencang, dan terasa kasar. Gejala-gejala tersebut terkadang bisa disertai dengan rasa gatal dan panas.
Namun kulit yang kering umumnya menunjukan tanda-tanda sebagai berikut:
- Kulit terasa kencang setelah mandi
- Permukaan kulit nampak tidak rata
- Kulit bersisik
- Kulit mengelupas
- Nampak retakan atau pecah-pecah
- Kulit terasa gatal
- Muncul garis putih ketika Anda menggaruk kulit
- Penampilan warna kulit yang kusam dan cenderung keabuan.
Berbagai tanda pada kulit yang sudah mengganggu aktivitas sehari-hari Anda jangan disepelekan ya FarmaFriends! Ada baiknya Anda ketahui terlebih dahulu apa saja yang menjadi penyebab kulit menjadi kering.
Penyebab Kulit Kering
Kulit yang sehat akan secara alami dilindungi permukaannya oleh lapisan yang disebut hidrolipid yang mayoritas terdiri dari air dan lipid.
Lapisan hidrolipid bersifat kedap air yang berperan melindungi kulit dari faktor stres eskternal dan risiko kekurangan air. Nah, ketika lapisan hidrolipid tidak memiliki keseimbangan air dan lipid yang baik, kulit tidak lagi dapat memenuhi fungsinya secara efektif sehingga menimbulkan masalah pada kelembaban kulit.
Adapun sejumlah faktor yang sering menyebabkan kulit mengering, antara lain:
1. Paparan sinar matahari
Matahari dikenal sebagai sumber vitamin D yang paling baik. Namun, paparan sinar matahari dalam iklim apapun ternyata bisa membuat kulit mengalami dehidrasi. Hal ini disebabkan karena sinar ultraviolet mampu menembus jauh ke bawah permukaan kulit yang mengakibatkan kulit kehilangan kelembaban alaminya.
2. Cuaca dingin atau panas
Kondisi kulit paling kering biasanya terjadi pada saat suhu dan kelembaban udara menurun. Tapi selama musim panas atau kemarau, kulit juga berisiko kering akibat dehidrasi.
3. Kurang minum air
Aturan minum air yang benar adalah 8 gelas dalam sehari. Nyatanya, itu bukanlah mitos belaka. Tubuh memang membutuhkan asupan air yang cukup untuk bekerja dengan baik. Faktor inilah yang sering diabaikan banyak orang. Padahal asupan cairan yang cukup merupakan faktor penting dalam kesehatan kulit.
4. Penggunaan sabun berbahan keras
Sabun dan produk pembersih dengan kandungan zat kimia yang dilengkapi dengan zat kimia keras seperti surfaktan, juga berpotensi menghilangkan kelembaban alami kulit. Biasanya pH basa pada zat kimia tersebut membuat kulit kering hingga iritasi.
5. Memiliki penyakit tertentu
Adanya masalah medis pada seseorang dapat menyebabkan kondisi kulit semakin kering. Penyakit kulit seperti eksim dan psoriasis adalah contoh penyakit kulit yang dapat menimbulkan gejala kulit kering, mengelupas, hingga berdarah.
Cara Mengatasi Kulit Kering
Beberapa orang memang terlahir dengan kulit yang kering. Penting juga untuk dipahami bahwa kondisi kulit dapat berubah seiring dengan bertambahnya usia. Oleh sebab itu, sebelum Anda melakukan pengobatan, cari tahu terlebih dahulu penyebab sebenarnya. Apakah Anda memiliki kulit yang kering atau karena kulit Anda mengalami dehidrasi.
Baca juga: 11 Cara Merawat Kulit untuk Usia 30 Tahun ke Atas
Jika rasa tidak nyaman pada kulit terus mengganggu, segeralah periksa ke dokter ahli untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. Anda juga bisa menggunakan pengobatan sederhana untuk mengembalikan kelembaban kulit.
Beberapa cara di bawah ini dapat Anda lakukan secara mandiri:
1. Gunakan pelembab secara rutin
Mengoleskan pelembab secara rutin dan teratur sepanjang hari bisa membantu membuat kulit menjadi lebih halus. Gunakanlah pelembab yang tepat dan aman untuk kulit Anda seperti Cetaphil Moisturizing Lotion. Produk pelembab kulit kering ini diformulasikan khusus untuk menenangkan kulit. Setelah menggunakan cetaphil moisturizing lotion untuk wajah dan area tubuh lainnya, kulit akan langsung terasa halus dan lembut. Selain itu, tekstur lotion ini sangat ringan dan mudah meresap dikulit sehingga terasa sangat nyaman dan aman untuk digunakan.
2. Menggunakan humidifier
Menyesuaikan kelembaban udara di ruangan merupakan cara kerja humidifier. Dengan begitu cuaca di luar ruangan tidak akan mempengaruhi suhu udara di dalam rumah. Sehingga kelembaban kulit pun ikut terjaga.
3. Tidak menggosok kulit terlalu keras
Kondisi kulit yang amat kering dan bersisik rawan sekali mengalami luka. Maka dari itu hindari menggosok kulit terlalu keras setelah mandi. Handuk yang kasar bisa mengeksfoliasi kulit Anda dan merusak lapisan terluar kulit.
4. Hindari produk sabun berbahan keras
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, produk-produk yang mengandung zat kimia tertentu dapat menghilangkan kelembaban dari kulit. Karena itu, sebaiknya gunakan produk sabun untuk kulit kering yang berbahan ringan atau lebih dikenal dengan gentle body wash seperti Cetaphil Ultra Gentle Body Wash, yang dilengkapi dengan Formula hypoallergenic yang lembut dan efektif mampu membersihkan kulit. Kandungan aloe vera dan vitamin B5 dapat memberikan nutrisi pada kulit untuk menjaga kelembaban kulit.
Baca juga: Tips Merawat Kesehatan Kulit dan Tubuh Terlengkap yang Perlu Anda Lakukan!
5. Konsumsi air yang cukup
Memiliki kulit yang sehat tidak memulu dikaitkan dengan sesuatu yang mahal. Cukup dengan konsumsi air 8 gelas air dalam sehari sudah bisa memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh.
6. Konsumsi makanan kaya antioksidan
Makanan yang kaya akan kandungan antioksidan dapat meminimalkan kerusakan yang terjadi pada kulit. Buah dan sayur adalah makanan yang berkontribusi terhadap kesehatan kulit.
7. Bersihkan wajah secara tepat
Sekali atau dua kali sehari, bersihkan wajah Anda dengan pembersih ringan yang tidak akan merusak pelindung kulit. Beberapa produk pembersih wajah telah diformulasikan menggunakan bahan yang lembut sehingga aman untuk semua jenis kulit bahkan kulit bayi sekalipun. Cetaphil Gentle Skin Cleanser adalah salah satu produk perawatan kulit dengan kandungan yang lembut dan tidak menyebabkan iritasi ketika membersihkan.
Memiliki kulit cenderung kering memang menjadi permasalahan yang cukup umum. Kondisi ini dapat dengan mudah Anda atasi hanya dengan menghindari kebiasaan yang berisiko membuat kulit rusak dan iritasi.